Thursday, February 11, 2021

Cara Mudah Menanam Miana dan Membuatnya Rimbun

Miana / Iler (Coleus scutellarioides)  merupakan jenis tanaman semak yang tingginya bisa mencapai 1,5 m. Tanaman ini memiliki khasiat untuk berbagai pengobatan seperti penyakit wasir, demam nifas, bisul, radang telinga, dan bisa untuk pengobatan haid. Cara menanam miana sangat mudah dan pasti berhasil. Cocok bagi yang baru belajar menanam bunga dan mengaku kurang telaten.


cara mudah menanam miana


Nama lain miana

Miana punya banyak nama, yaitu iler, sigresing, adong-adong, jawek kotok, ati-ati dan serewung. Tanaman lawas yang mudah ditemukan di pinggir jalan.

Tanaman ini menjadi booming kembali karena bisa disilangkan sehingga menghasilkan ratusan jenis/warna. Menurut kabar, sudah ada 200 jenis miana. Saya sedikit meragukan jumlah ini karena miana memang mengubah warna pada kondisi lingkungan tertentu seperti krokot jepang.

Bentuk miana

Miana punya batang lunak dan cabangnya berbentuk monopodial. Bentuk daun tunggal seperti bulat telur. Bagian ujung daun meruncing kemudian tepiannya rata, sedangkan bagian pangkal bentuknya tumpul. Ini versi yang biasa ditemui. 

Miana premium - sebutan untuk yang unik - memiliki bentuk daun yang beraneka rupa. Ada yang melekuk seperti ekor naga, ada yang memburai seperti ekor ikan mas koki, dan masih banyak lagi. Bentuk daun yang standar pun bisa jadi premium jika warnanya unik. Ada yang seperti seragam tentara, dan masih banyak lagi. 

Miana, si bunga 1000 warna. Para penggemar miana membuat salam khas yaitu Salam 1000 warna.

Cara Menanam miana

Cara mudah menaman miana dan membuat bunganya rimbun  sangat mudah Berikut langkah-langkahnya:

1. Menanam miana dengan stek

Menanam miana dengan stek adalah cara paling populer dan termudah. Cukup tancapkan saja ke media tanah yang gembur. Disarankan yang berupa campuran tanah dan sekam, dan di wadah/polibag kecil saja. 

Jangan menanam stek miana di media tanam yang mengandung kohe dulu. Kotoran hewan bisa membuat miana gagal tumbuh dan menjadi busuk. Seminggu kemudian, baru bisa diberi kohe/kompos. 

Triknya semudah itu tapi jarang yang tahu.

Memang, banyak yang berhasil menanam stek dengan asal tancap di media tanam berkompos atau berkohe. Tapi banyak juga yang gagal. Ini bukan tergantung amal dan perbuatan, tapi memang sebaiknya tidak memberikannya dulu. 

2. Menanam miana dengan biji

Menanam miana dengan biji kurang populer dan bisa dikatakan ribet. 

Menanam miana melalui biji tidak sulit, tapi harus telaten. Caranya juga agak beda. Untuk biji, media tanam sebaiknya yang ringan, seperti media tanam yang dijual di pasaran; mengandung tanah, sekam bakar, kompos, cocopeat.

Taburkan biji ke pot yang sudah diberi tanah dan dibuat lembab. Tak perlu lagi menutup dengan tanah karena bijinya sangat kecil. 

Setelah biji bertunas, barulah ditaburi media tanah setipis mungkin, hanya untuk menutup akar yang tampak. Agar akar lebih kuat.Bibit miana baru bisa dipindahkan setelah memunculkan 4 daun sejati, dan waktunya cukup lama. Mungkin 2-3 minggu. 

Pastikan hati-hati saat memindahkan bibit ke pot yang lebih besar. 

 

Tips merawat miana

Cara mudah menaman miana dan membuat bunganya rimbun tidaklah sulit. Berikut caranya:

1. Pemilihan Pot

Pilihan pot yang tepat akan membuat miana cepat besar dan rimbun. Pertumbuhan miana juga bisa cepat atau lambat, menyesuaikan bentuk dan ukuran pot. Sebaiknya langsung pakai pot berukuran besar, pot 20 ke atas, agar miana tak perlu lagi pindah pot setelahnya. 

Jangan khawatir. Akar miana cepat sekali berkembang sehingga dengan sendirinya miana cepat subur.


2. Pilihan tanah

Tanah yang gembur, subur, banyak unsur hara, dan air cepat meresap adalah kebutuhan tanaman miana kita. Tanah jenis ini punya kualitas yang baik. 

Miana tidak suka media tanam yang becek dan basah. Di kondisi ini ia bisa menjadi busuk, meski tidak selalu demikian. Setidaknya pencegahan lebih baik.

Miana juga suka tanaman dengan banyak pupuk kandang. Ia cukup boros nutrisi.

Bagi yang merasa semua itu ribet, boleh juga asal tanam, Jangan khawatir, pasti tumbuh. Hanya saja, kesepatannya berkurang jika dibandingkan dengan yang memakai media tanam ideal. 

3. Rutin Menggunting

Pruning atau memotong pucuk daun membuat miana akan tumbuh lebih cepat dan lebat. Makin sering dipotong, cabangnya akan makin banyak. Berita baiknya, pucuk yang dipotong  ini bisa ditanam dengan sistem stek.


4. Potong bunga yang ada

Miana dianggap cantik karena daunnya. Bunganya agak membosankan, meskipun bisa diunduh bijinya. Miana yang tumbuh bunga akan lebih lambat tumbuh. Makanya, buruan dipotekin saja, bunganya. 

Hal ini dimaksudkan agar konsentrasi miana tetap pada pertumbuhan batang dan daun.

5. Sinar Matahari yang Cukup

Miana sangat suka sinar matahari. Matahari membuat daunnya makin cantik. Meski demikian, miana tidak mensyaratkan harus matahari penuh. Boleh diletakkan di tempat yang shadi atau hanya mendapat cahaya matahari di waktu tertentu. 

6. Jangan terlalu sering terkena hujan

Hujan bisa jadi musuh daun miana. Bisa membuatnya bolong sehingga tidak indah. Juga jangan di tempat yang terlalu berangin.

Tapi tenang saja. Di 2 kondisi ini, miana tetap tumbuh dengan subur.


7. Pemberian Pupuk

Miana butuh nutrisi yang cukup untuk tumbuh cepat dan rimbun. Maka ia butuh banyak pupuk. Pupuk kompos dan kohe adalah solusi terbaik. Sebulan sekali, berikan pupuk NPK 16-16 dan berikan secara konsisten untuk hasil terbaik.

 

8. Insektisida

Belalang dan ulat adalah musuh miana, membuatnya jadi bolong-bolong menyedihkan. Sering cek kondisi tanaman dan daunnya. Jika ada yang berlubang, segera curigai sebagai ulat dan cari sampai ketemu.

Kalau cara ini dianggap repot, bisa juga menyemprotnya dengan insektisida.

Cara mudah menaman miana dan membuat bunganya rimbun ternyata tidak sulit, kaaan?

No comments:

Post a Comment